Bungonews.net, BUNGO – Lubuk Beringin adalah tempat pemandian yang berada di ulu sungai Batang Bungo diwilayah kecamatan Bathin III Ulu kabupaten Bungo – Jambi dengan jarak tempuh dari pusat kota Muara Bungo sekitar 50 KM
Lubuk Beringin yang terkenal dengan kejernihan airnya dan ikan yang jinak dijadikan tempat berliburan dan bertamasya bagi warga lokal dan luar daerah.
Lubuk beringin ini terbentuk dan dikenal setelah sungai tersebut di bendung untuk mengairi areal pertanian di sektarnya
Lubuk beringin yang dulu menjadi sumber pendapatan desa ,lebih – lebih di saat lebaran Idhul Fitri dan tahun baru ,ribuan pengunjung tumpah ruah di lokasi lubuk beringin ini
Kini Lubuk beringin mulai sepi dikunjungi oleh wisatawan dan terlihat fasilitas, sarana dan prasarana sudah rusak tanpa ada perbaikan
Pagar yang terbuat dari besi disepanjang pinggiran sungai serta turap beronjong sudah ambruk bahkan puing- puingnya berserakan, begitu juga pondok dan saung serta bangunan tempat ganti pakaian
Pepohonan dan taman bunga yang mestinya mampu menciptakan nuansa alami dan asri juateru sebaliknya karena terlihat tidak dirawat dan dibiarkan
Sementara di area wisata lubuk beringin ini terlihat bangunan permanen bertingkat yang dijadikan tempat pertemuan dan musyawarah dan dijadikan tempat berjualan yang menyediakan kebutuhan pengunjung dan kebutuhan masyarakat setempat juga terlihat tidak terawat
” Bangunan lantai 2 biasanya digunakan untuk tempat rapat dan lantai 1 dijadikan toko untuk kebutuhan pengunjung dan kebutuhan masyarakat tapi hingga saat ini tidak pernah diaktifkan ” Ujar warga setempat
Dilokasi tempat wisata Lubuk beringin ini juga terdapat kantor desa yang saat ini sedang direhab yang belum dikeyahui sumber dana dan besaran anggarannya karena tidak ditemukannya papan informasi kegiatan
Patut dipertanyakan dikemanakan kah anggaran pemeliharaan ,perawatan dan anggaran pembinaan destinasi wisata dikabupaten Bungo sejak beberapa tahun belakangan ini
** Redaksi