Bungonews.net, BUNGO – Dusun Dwi Karya Bakti kecamatan Pelepat kabupaten Bungo – Jambi ternyata hingga saat ini belum bisa menikmati Dana Desa ( DD ) tahun 2024 dikarenakan terkendala administrasi pasca tersandungnya datuk rio ( Kades red ) dan tiga perangkat desa terkait kasus sertifikat prona/ PTSL
Belum adanya pencairan DD Dwi Karya Bakti tahap 1 dan tahap 2 ini diakui oleh Pjs Rio , M.Tobri ” Dana desa dusum Dwi Karya Bakti hingga saat ini belum cair bang terkecuali untuk bantuan langsung tunai dan anggaran ADD karena ada kendala ” Tutur Tobri kepada Bungonews ( 30/06/2024 )
Ditanya apakah kendala yang dimaksudnya ada kaitan keterlibatan datuk rio dan tiga perangkat desa terkait kasus prona ” Yo bang ada kaitannya juga ” imbuhnya sembari mengatakan bahwa tiga orang perangkat desa yakni Sekdus, Bendahara dan kaur Pemerintahan sudah mengundurkan diri dan sudah diganti dengan perangkat yang baru
Ketika ditanya siapa saja nama – nama perangkat desa yang dimengundurkan diri dan siapa saja penggantiinya M.Tobri menjanjikan akan menmberikan nama -nama yang dimaksud namun hingga saat ini belum disampaukannya.
Begitu juga hal nya dengan realisasi penggunaan dana desa dan ADD selama Ia menjabat sebagai Pjs Rio Dusun Dwi karya Bakti ” Nanti saya berikan datanya bang ” ucapnya Pjs rio Dwi Karya Bakti yang akan berkahir jabatan Pjs nya bulan Agustus 2024 mendatang
Diketahui bahwa dana desa dusun Dwi Karya Bakti pagunya mencapai Rp.1.024 miliar. ( BN )
Komentar