Bungonews.net, BUNGO – Karena ulah pemerintahan desa yang tidak mampu menyiapkan laporan administrasi dan tersandung kasus serta akibat adanya penunjukan PLT kades ( Datuk Rio sebutan Bungo ) bantuan langsung tunai ( BLT – DD) yang semestinya sudah disalurkan paling lambat awal Mei 2022 namun tidak bisa dinikmati oleh penerima bantuan padahal dibutuhkan menjelang lebaran idul Fitri 1443 H
Tidak dicairkannya dana desa ( DD) oleh sejumlah desa dikabupaten Bungo diakui oleh kadis PMD kabupaten Bungo, Tuafik Hidayat. ” Masih ada yang belum cair dana desa nya bang karena ada yang terkendala dengan Pjs .Datuk Rio ” tutur Taufik menanggapi pertanyaan Bungo news (16/05/22)
Taufik menjanjikan akan memberikan data nama – nama desa yang belum cair dana desa yang dimaksud namun hingga saat ini data yang dijanjikan beium disampaikan ” Ada data nya bang nanti saya kirim ,saat ini saya sedang diluar ” ucapnya menjanjikan
Dikeetahui bahwa desa Rantau Macang ,desa Sungai Mancur dan desa Tanah Periuk kecamatan Tanah Sepenggal lintas dana desa belum dicairkan
” Ada beberapa desa yang belum cair dana desanya , kita kasihan dengan masyarakat yang mestinya sudah bisa menikmati BLT DD tapi tidak bisa menikmatinya ” tutur sumber kepada Bungo news
Menurut salah seorang Datuk Rio ( kepala desa red ) dana desa yang tidak cair tersebut karena tersandung kasus sehingga BPD tidak mau menanda tangani apbdus , ‘ BPD tidak mau menanda tangani APBDus karena kasus dana desa mencuat dan tidak ingin dana desa disalah gunakan oleh oknum Datuk Rio ” tutur sumber sembari menyebut nama oknum Rio dan desa yang belum dicairkan tersebut .
Bahkan menurut sumber ada salah satu desa yang tidak bakalan cair dana desa karena masyarakat ingin kasus penyelewengan dana diusut tuntas ( BN .R.001)
Komentar