Bungonews.net,Bungo – Pemerintah Kabupaten Bungo kembali menunjukkan keseriusannya dalam menggenjot pertumbuhan ekonomi daerah. Bupati H. Dedy Putra, S.H., M.Kn., pada Senin (6/10/2025) turun langsung meninjau lokasi rencana pembangunan mall pusat perbelanjaan yang akan berdiri megah di sebelah Masjid Agung Al-Mubarak, Muara Bungo.
Langkah Bupati ini bukan sekadar seremonial. Proyek tersebut disebut-sebut bakal menjadi ikon baru ekonomi perkotaan, sekaligus uji nyata kemampuan pemerintah daerah mengelola ruang kota antara kepentingan bisnis, sosial, dan keagamaan.
“Kita ingin menghadirkan pusat perbelanjaan modern yang representatif bagi masyarakat Bungo dan sekitarnya. Lokasinya strategis, berada di pusat kota dan bersebelahan dengan Masjid Agung, sehingga diharapkan menjadi magnet ekonomi dan wisata religi,” ujar Bupati Dedy Putra di lokasi.
Namun di balik optimisme itu, proyek mall di jantung kota ini menuntut perencanaan matang. Letaknya yang berdampingan dengan kawasan religius menimbulkan tantangan tersendiri, baik dari sisi tata ruang, lalu lintas kota, hingga keseimbangan sosial di sekitar area pembangunan.
Bupati menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dan investor, agar proses pembangunan tidak hanya berorientasi pada keuntungan bisnis semata, tetapi juga memperhatikan estetika kota dan dampak lingkungan.
Mall ini direncanakan menjadi pusat belanja modern yang menampung tenant lokal dan nasional, serta membuka peluang kerja baru bagi warga Bungo. Pemerintah berharap proyek tersebut menjadi motor baru perputaran ekonomi daerah yang selama ini masih bergantung pada sektor jasa dan perdagangan tradisional.
Meski demikian, sejumlah kalangan menilai proyek ini harus diawasi ketat agar tidak berubah menjadi simbol kapitalisasi ruang publik tanpa manfaat signifikan bagi masyarakat luas. Semua akan bergantung pada transparansi investasi dan keberpihakan kebijakan daerah dalam mengawal prosesnya.
Jika berhasil, Mall Bungo bukan hanya bangunan megah di pusat kota, tetapi juga penanda perubahan wajah ekonomi daerah menuju modernitas yang berakar pada keseimbangan sosial dan kearifan lokal. ( BN)
Editor : Azwari
Komentar