Bungonews.net, BUNGO – Ratusan hektar lahan pertanian dikecamatan Jujuhan kabupaten Bungo – Jambi terendam banjir menyebabkan petani gagal panen ditaksir kerugian mencapai ratusan juta rupiah
Banjir melanda sejumlah desa yang merendam lahan pertanian, fasilitas umum, tempat pendidikan dan rumah warga di kecamatan Jujuhan Ilir ini akibat air kiriman dari ulu sungai menyebabkan Sungai Batanghari meluap ( 2/01/2024)
Desa-desa yang terdampak banjir diantaranya : Dusun Rantau Panjang, dusun Jumbak,dusun,dusun Tepiandanto, dusun Aur Gading,dusun Tapiandanto,Aurgading,Lubuk Tenam Pulau batu,Sari mulia dan dusun Kuamang
” Ratusan hektar sawah warga terendam banjir sehingga terancam panen, begitu juga fasilitas umum Rumah bidan dusun,Madrasah juga gedung serbaguna disusun Kuamang ” Ujar sunber
Kapolsek Jujuhan bersama Babinsa dan Bhabinkamtibmas langsung melakukan pemantauan kondisi banjri di kecamatan Jujuhan
Dijketahui kondisi banjir terparah kali ini meliputi desa Tepiandanto, desa Pulau Batu dan desa Kuamang
Herman Datuk Rio dusun Kuamang mengatakan ” Masyarkat Kumang mengalami rugi besar akibat banjir ini ditaksir ratusan juta kerugian dialami oleh petani karena gagal panen jagung ” Tutur Datuk Rio dusun Kuamang
Selain areal persawahan dan jagung menurut Datuk Rio Kuamang fasilitas umum ,rumah warga,gedung madrasah dan gedung serba guna ikut terendam banjir dari luapan Sungai Batanghari
Kami berharap pada pemerintah untuk dapat memberikan bantuan kepada warga yang terdampak banjir ” ucapnya berharap
Sementara Kapolsek Jujuhan Iptu.Siswanto mengatakan”Kami sudah memantau ke lokasi banjir di kecamatan jujuhan ilir dan jujuhan,rata-rata dusun yang dipinggir sungai jujuhan dan Batang hari juga terkena bencana banjir,” ujar kapolsek
Lebih lanjut dikatakannya di Sari Mulia ratusan hektare lahan sawah terendam juga di kuamang dan rumah warga di Tapiandanto, dusun Pulau Batu dan dusun Kuamang,
” Kami bersama-sama evakuasi warga yang terdampak banjir ke tempat yang lebih aman,dihimbau kepada masyarakat agar selalu waspada karena intensitas hujan masih tinggi “tuturnya ( BN / azh )
Editor : Azwari
Komentar