Bungonews.net. BUNGO – Ratusan Warga SKB Kecamatan Bathin III kabupaten Bungo – Jambi , malam ini Jum,at ( 28/08 ) sekira pukul 20,00 wib mendatangi BLK ( Balai latihan Kerja ) yang di jadikan tempat Isolasi pasien positif Covid 19 kabupaten Bungo
” Kami tidak mau BLK ini di jadikan tempat pasien Corona dan kami minta di pindahkan ke tempat lain karena kami takut warga kami tertular Corona ” Teriak ibu – ibu saat menyampaikan protes nya yang di barengi aksi bakar ban bekas
Terlihat sejumlah aparat keamanan ,polisi dan tim gugus tugas menenangkan massa yang akhir nya pasien positif Corona pun kembali di evakuasi ke rumah sakit umum daerah H. Hanafie Muara Bungo
” Pasien kembali di evakuasi ke RSUD H.Hanafie untuk menjalankan isolasi karena di tolak oleh warga SKB di isolasi di BLK ” Tutur dr.H.Syafaruddin Matondang juru bicara gugus tugas Covid 19 Kabupaten Bungo yang di benar kan oleh Tobroni Yusuf Ketua harian gugus tugas
Diketahui sebelumnya di saat konferensi Pers ( 20/08 ) Jubir gugus tugas Covid 19 Bungo mengatakan bahwa pihak nya akan melakukan evakuasi pasien positif corona dari gedung rusunawa ke gedung BLK di SKB dengan alasan karena tempat tersebut pasilitas nya lengkap serta merupakan wilayah puskesmas Dusun Air gemuruh
Aksi penolakan pasien Corana di isolasi di BLK ini pun viral di Medsos , sejumlah Vidio dan postingan pun mewarnai Facebook dan Grouf WA
Sejumlah sumber yang tidak mau nama nya di sebutkan sengaja menghubungi Bungonews.net meminta ketegasan dari pemerintah kabupaten Bungo dan tim gugus tugas baik persoalan tempat isolasi pasien positif Corona maupun penerapan protokol kesehatan dalam pelaksanaan berkumpul nya massa
” Masyarakat sangat khawatir dengan terus nya bertambah nya pasien Positif Corona Covid 19 di Bungo , bukti malam ini masyarakat menolak di isolasi di BLK , pemerintah harus tegas terapkan sanksi bila ada yang melanggar ketentuan protokol kesehatan lebih -lebih disaat mengumpulkan massa ” Tutur sumber
( BN.war.R.001)
Komentar