” Rekanan sudah mencairkan tapi tidak ada yang menyampaikan laporan 100 persen “
Bungo News.Id – Bungo , Defisit anggaran di kabupaten Bungo tahun 2019 kurang lebih Rp. 323 Miliar berdampak terhadap penundaan pembayaran anggaran proyek yang sudah di kerjakan 100 persen oleh rekanan kontraktor , penundaan pembayaran proyek ini membuat rekanan kontraktor menjerit.
Memasuki Tahun 2020 jelang Bulan ke Maret tahun 2020 pemerintah kabupaten Bungo mensepakati anggaran proyek yang tertunda bayar tersebut akan di bayarkan terhitung bulan Pebruari 2020 yang lalu namun yang di bayarkan hanya proyek yang nilai anggaran nya maksimal Rp. 200 jutaan
Kepada Bungo news sejumlah kontraktor di kabupaten Bungo mengakui bahwa janji pemerintah akan membayar anggaran proyek tahun 2020 pada bulan Pebruari baru bisa di realisasikan pertengahan bulan Pebruari hingga Maret 2020 ” Awal nya pemerintah menjanjikan akan membayar kan anggaran proyek yang tunda bayar pada bulan Pebruari hanya ada beberapa rekanan kontraktor yang sudah mencairkan nya, bulan Maret umum nya sudah di cairkan semua nya ” Tutur rekanan tidak di tulis kan nama nya
Menurut pengakuan Kepala Bidang GTK dinas Pendidikan Kabupaten Bungo yang juga PPK, Triyono , Sejak beberapa Minggu yang lalu tekanan kontraktor sudah mengurus pencairan namun hingga saat ini belum ada satu pun rekaman kontraktor yang menyampaika administrasi laporan 100 persen nya ke kami , padahal laporan tersebut sangat kami butuhkan ” Tutur Triyono di ruangan kerjanya kepada Bungo news ( 31/3 ) yang di benarkan oleh kepala bidang sekolah dasar dan menengah dinas pendidikan kabupaten Bungo .
Pantauan Bungo news sejak beberapa Minggu yang lalu sejumlah rekanan kontraktor terlihat mendatangi sejumlah kepala bidang di dinas Pendidikan kabupaten Bungo untuk menyampaikan laporan dan bahkan untuk menyerah profil perusahaan untuk kegiatan proyek tahun 2020
Tunggu Khabar dan penelusuran lebih lanjut kebenaran informasi yang di sampaikan oleh sejumlah Kabid di dinas pendidikan kabupaten Bungo
( BN – TIM )
Komentar